MINAHASA, MANIMPANG.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan KPU Minahasa mengadakan Deklarasi Pilkada Damai untuk menyongsong Pemilu Serentak 2024.
Selain deklarasi, acara ini juga diisi dengan rapat koordinasi terkait persiapan distribusi logistik pemilihan serentak mendatang.
Kepala Kesbangpol Minahasa Jani Moniung, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya menciptakan suasana pemilu yang aman, jujur, adil, dan bebas konflik.
“Deklarasi ini bertujuan memperkuat komitmen seluruh pihak, baik calon, masyarakat, maupun penyelenggara, agar pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan dengan damai,” ungkap Jani di Benteng Moraya.
Dalam pidatonya, Jani mengajak masyarakat untuk menjadikan Pilkada damai sebagai momentum mempererat persatuan dalam membangun bangsa.
“Harapannya, ini bisa menjadi cerminan demokrasi yang matang dan berintegritas, sekaligus menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Kita berkomitmen untuk mewujudkan Pilkada damai dan bermartabat,” tambah Jani.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Noudy Tendean mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka dengan bijaksana.
“Tujuannya sangat mulia untuk masa depan daerah kita. Mari bulatkan tekad dan komitmen untuk mendukung Pilkada damai, sebab agenda ini sangat penting,” ujar Tendean, Sabtu (23/11/2024).
Bupati Minahasa juga menekankan bahwa partisipasi dalam Pilkada adalah wujud tanggung jawab untuk lima tahun ke depan. Ia mengingatkan pentingnya membangun pemilih yang rasional dan menghindari praktik politik uang.
“Kedepankan kepentingan negara dan masyarakat, karena Pilkada serentak ini adalah panggung untuk meneguhkan semangat kebangsaan dan kesatuan,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa demokrasi dan nasionalisme sejati bukan sekadar soal kemenangan atau kekalahan, melainkan bagaimana kita saling menghormati dan menghargai perbedaan.
“Mari bersama-sama, baik pemerintah maupun masyarakat, kita sukseskan Pilkada serentak pada 27 November yang akan segera tiba,” tutupnya. (*/Angky)